Dari tiap pengunjung yang datang menghampiri stand siswa, yang tak kalah pentingnya dan sangat ditunggu-tunggu oleh siswa adalah kunjungan dari tim juri. Tim juri yang terbagi atas bidang Sains Dasar, Sains Terapa, dan Humaniora melakukan penilaian poster sepanjang kegiatan pameran berlangsung. Satu per satu stand dikunjungi oleh juri dan melakukan wawancara langsung pada siswa untuk memulai proses penilaian. Tiap peserta diwajibkan menjawab setiap pertanyaan yang disampaikan oleh pengunjung maupun juri.
Adapun aspek yang dinilai dari pameran poster yaitu keterungkapan substansi makalah, informatif, kreatifitas tampilan, dan estetika. Koordinator tim juri Sains Terapan, Dr. Ir. Moh. Hasroel Thayib merincikan, batasan penilaian dilihat dari kesesuaian isi dan tujuan dari makalah yang dibuat, keterbacaan dan logika yang bisa diterima oleh masyarakat dari apa yang diteliti, bagaimana pemanfaatan media yang digunakan, tata letak/tampilan desain, dan bagaimana penggunaan dan kombinasi warna dan tulisan. "Pada saat sesi Tanya jawab tentang poster yang dipamerkan, kita juga melihat bagaimana penguasaannya dalam menjawab pertanyaan juri, baik dari penggunaan bahasanya maupun sikap dalam berkomunikasi, serta penguasaan materinya harus relevan," jelas Hasroel.
Penelitian yang bagus, menurut Hasroel, adalah penelitian yang memiliki manfaat besar. Selain itu siswa harus kreatif dan memiliki minat untuk meneliti. "Nah, tugas guru untuk menyampaikan hal-hal tersebut pada siswa. Beri dia dasar-dasar penelitian, picu rasa ingin tahu siswa. Kita harus mengembangkan keingintahuan penelitian pada guru untuk kemudian dikembangkan pada murid," tambah Hasroel.
Dari penilaian pameran poster ini, tim juri memilih 10 penelitian terbaik dari masing-masing bidang untuk kemudian mempresentasikan hasil penelitiannya. Rinda
| Penulis |
: |
|
| Editor |
: |
|
| Dilihat |
: |
847 kali |
