#
Direktorat Sekolah Menengah Atas
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini,
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Workshop Pendidikan Pemberdayaan Komunitas Pendidikan Daerah dalam Implementasi Kurukulum Merdeka

#

Workshop pemberdayaan Komunitas Pendidikan Daerah dalam Implementasi Kurukulum Merdeka diselenggarakan pada 29 Juli 2022 di Hotel Grage Bengkulu bersama anggota DPRD RI Komisi X ibu Hj. Dewi Coryati M.Si dan Plt. Direktur SMA bapak Winner Jihad. Adapun tujuan Sebagai Salah satu upaya yang dilakukan Direktorat SMA dgn komisi X DPR dalam rangka sosialisasi pelaksanaan implementasi kurikulum merdeka kepada kepala sekolah dari tingkat SD, SMP, SMA, SMK, yang mewakili semua wilayah kabupaten/kota di provinsi bengkulu. Diharapkan dengan pelaksanaan workshop ini kita dapat melihat raport pendidikan suatu wilayah melalui profil atau potret lengkap tentang kesiapan sekolah, kegiatan belajar dan jumlah sekolah yang mendaftar menggunakan IKM jalur mandiri belajar, mandiri berbagi dan mandiri berubah berjalan sesuai yang diharapkan meningkatnya kompetensi siswa dan menjadikan Profil Pelajar Pancasila.

Selain itu upaya mendorong Kepala Sekolah dan guru untuk memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar yang disediakan untuk menjadi teman penggerak bagi guru dan kepala sekolah dalam mengajar, belajar, dan berkarya melalui tehnologi berupa video inspiriasi yang berisi kumpulan video yang dibuat oleh Kemendikbudristek dan para ahli sebagai referensi untuk meningkatkan kompetensi para pendidik. Pelatihan Mandiri yang memuat berbagai materi pelatihan singkat agar bisa melakukan pelatihan mandiri secara mandiri. Bukti Karya yang berfungsi sebagai tempat dokumentasi karya anda untuk mengambarkan kinerja, kompetensi, serta prestasi selama menjadi guru dan kepala sekolah. Komunitas yang berisi macam komunitas di seluruh Indonesia untuk berbagi praktik Bersama teman guru dan kepala sekolah. Saat ini puluhan Pimpinan di lingkungan BSKAP, Ditjen PAUD Dasmen, Ditjen GTK, Ditjen Vokasi, dan UPT Kemendikbudristek sedang melakukan kunjungan kerja ke 172 titik kabupaten/kota yang diharapkan memiliki komitmen dan dukungan yang kuat terhadap pelaksanaan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).

Direktorat SMA Bersama dengan Komisi X DPR-RI ingin melakukan Silaturahmi dengan Pimpinan Daerah serta rekan rekan kepala sekolah dan guru dari sekolah yang mengimplementasikan kurikulum merdeka di Propinisi Bengkulu, khususnya di Kota Bengkulu. Melihat berbagai tantangan yang terjadi, Kemendikbud Ristek mencoba untuk melakukan upaya pemulihan pembelajaran. Kurikulum merdeka muncul sebagai bentuk jawaban terhadap permasalahan pembelajaran  yang dimulai sejak pandemic covid 19 melanda Indonesia di tahun 2019. Studi PISA yang menunjukan masih banyak peserta didik yang belum mampu memahami bacaan sederhana atau menerapkan konsep matematika dasar, skor PISA juga belum menunjukan peningkatan.

Sebagai Salah satu upaya yang dilakukan guna mengatasi permasalahan yang ada ini, Kemdikbudristek melakukan pertemuan secara tatap muka melalui kegiatan workshop. Diharapkan dengan adanya workshop ini kita dapat melihat potret lengkap tentang kesiapan sekolah, kegiatan belajar dan jumlah sekolah yang mendaftar menggunakan IKM jalur mandiri belajar, mandiri berbagi dan mandiri berubah berjalan sesuai yang diharapkan meningkatnya kompetensi siswa dan menjadikan Profil Pelajar Pancasila.

 

Mandiri Belajar, memberikan kebebasan kepada satuan pendidikan saat menerapkan Kurikulum Merdeka beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka, tanpa mengganti kurikulum satuan pendidikan yang sedang diterapkan pada satuan pendidikan PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10.

Mandiri Berubah, Mandiri Berubah memberikan keleluasaan kepada satuan pendidikan saat menerapkan Kurikulum Merdeka dengan menggunakan perangkat ajar yang sudah disediakan pada satuan pendidikan PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10

Mandiri Berbagi, Pilihan Mandiri Berbagi akan memberikan keleluasaan kepada satuan pendidikan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka dengan mengembangkan sendiri berbagai perangkat ajar pada satuan pendidikan PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10.

Selain itu kemdikbudristek mendorong Kepala Sekolah dan guru untuk memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar yang disediakan untuk menjadi teman penggerak bagi guru dan kepala sekolah dalam mengajar, belajar, dan berkarya melalui tehnologi berupa video inspiriasi yang berisi kumpulan video yang dibuat oleh Kemendikbudristek dan para ahli sebagai referensi untuk meningkatkan kompetensi Bapak/Ibu. Pelatihan Mandiri yang memuat berbagai materi pelatihan singkat agar bisa melakuakn pelatihan mandiri secara mandiri. Bukti Karya yang berfungsi sebagai tempat dokumentasi karya anda untuk mengambarkan kinerja, kompetensi, serta prestasi selama menjadi guru dan kepala sekolah. Komunitas yang berisi macam komunitas di seluruh Indonesia untuk berbagi praktik Bersama teman guru dan kepala sekolah.

Penerapan Kurikulum Merdeka, tidak mewajibkan atau mengharuskan satuan pendidikan untuk mengimplementasikannya di tahun ajaran 2022/2023.

●          Merefleksikan diri untuk bisa menerapkan kurikulum sesuai dengan kondisi kesiapan masing-masing.

●          Guru-guru terus belajar secara berkelanjutan dan jika sudah siap menerapkan kurikulum merdeka dapat dilakukan secara optimal demi memberikan layanan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan murid-muridnya.

 

Akhirnya, Kemdikbudristek berharap dukungan penuh terhadap Implementasi Kurikulum Merdeka di Kota Bengkulu oleh Pemerintah Daerah menjadi terobosan positif menghasilkan dan menjadikan pembelajaran bagi satuan Pendidikan agar menghasilkan kualitas Pendidikan terbaik dan Profil Pelajar Pancasila.

Penulis  : 
Editor  : 
Dilihat  :  323 kali


#
05-Jan-2024

Duta SMA Nasional 2023 Shafiqa Azwa Hafiza Peduli Literasi dan Bahasa Isyarat

#
05-Jan-2024

Lantar Maulana Anugerah Daiva Duta SMA Nasional 2023 Prihatin dengan Maraknya Kekerasan di Kalangan Pelajar

#
04-Jan-2024

VANIA PUTRI ARFANDA KURNIA DUTA SMA NASIONAL BERBAKAT 2023 Menggali Potensi Meraih Prestasi

#
04-Jan-2024

Muhammad Iqbal Raihan Siswa SMA MUHAMMADIYAH 1 YOGYAKARTA Matematika Adalah Solusi