#
Direktorat Sekolah Menengah Atas
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini,
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Bertemu Para Santri Peserta KKP Lakukan Aksi Kepedulian

#

Jumat (03/05), peserta Kawah Kepemimpinan melakukan aksi kepedulian dan aksi kreativitas yang menjadi bagian dari kegiatan KKP 2019. Dalam aksi kepedulian para  siswa mengunjungi dua pesantren islam yaitu Mahad Nurul Fata dan An-nur Litahfidzilquran, yang kedua lokasinya berada di wilayah Bogor Selatan.

Kedatangan peserta KKP salah satunya di pesantren Mahad Nurul Fata disambut meriah dan antusias oleh ratusan santri dan para guru. Lembaga pendidikan yang menggabungkan antara pendidikan formal dan agama ini baru saja didirikan selama tiga tahun. Pemilik pesantren, Habib Abdurrahman bin Sahab mengaku senang dengan kehadiran calon-calon pemimpin masa depan ini di Nurul Fatah. "Saya sangat bangga dengan kehadiran para calon-calon pemimpinan masa depan yang ada dihadapan saya ini. Semoga dengan kehadiran adik-adik sekalian disini membawa berkah bagi santri-santri disini dan dapat memberi contoh serta motivasi bagi para santri disini untuk menjadi pelajar yang sukses dan calon-calon pemimpin bangsa kelak. Tentu saya berharap segala amal kebaikan dari adik-adik, bapak ibu guru, dan rombongan dari Kemendikbud yang ada disini mendapatkan balasan kebaikan dari Allah SWT, amin," ujar Habib dalam pidato sambutannya.

Pada kesempatan ini peserta KKP juga memberikan santunan berupa uang, sembako, buku-buku pelajaran, dan alat kebersihan. Peserta KKP juga berkesempatan menampilkan kolaborasi shalawat bersama santri yang diiringi alat musik gambus. Kami sangat berterimakasih sekali kepada seluruh pengurus, santriwan dan santriwati dipesantren ini yang telah menerima kami dengan sangat baik. Mungkin apa yang kami berikan ini tidak begitu besar, namun hal yang lebih penting dari pertemuan ini adalah niat kami ikhlas untuk membantu pesantren ini dan menjalin silaturahmi serta ukhwah antar kita agar selalu dirahmati Allah SWT." Ujar Ariq Naufal perwakilan peserta KKP asal DKI Jakarta.

Sedangkan aksi kreativitas oleh peserta KKP lainnya diisi dengan presentasi ilmiah tentang potensi dan karifan lokal daerahnya. Peserta dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk saling berdiskusi tentang potensi kedaerahan mereka dan kemudian dipresentasikan dihadapan peserta lainnya. Selain itu mereka juga diminta membuat vlog yang berkaitan yang mencirikan provinsi masing-masing. Para peserta juga unjuk kebolehannya dalam berdebat pada sesi debat dengan tema-tema diantaranya generasi milineal, hoax, patriotisme, pelestarisn budaya, enterpreneuship, dan perkembangan teknologi. (RMF/tim publikasi dit.psma)

Penulis  : 
Editor  :  whika
Dilihat  :  191 kali


#
10-Sep-2024

5 Hari Lagi Registrasi TANOS 2024 Akan Ditutup

#
08-May-2024

PEMBANGUNAN BANGSA OLEH PEMUDA YANG MEMIMPIN LITERASI DIGITAL

#
21-Jun-2022

Bimbingan Teknis Implementasi Kurikulum Merdeka

#
05-Dec-2019

Materi pemahaman akan semangat kebhinekaan perdamaian dan non diskriminasi dalam Pembinaan Kerohanian tingkat SMA 2019